Breaking News
---

Puluhan Tokoh Tani di Edukasi Pengawasan Partisipatif Tahapan Pilkada 2024 di Telagasari

Puluhan tokoh tani yang terdiri dari ketua kelompok tani, P3A bersama perwakilannya se Kecamatan Telagasari, ikuti kegiatan sosialisasi pengawasan partisipatif yang di gelar Panwascam Kecamatan Telagasari, Rabu 16 Oktober 2024. Bertempat di Aula H Maman Desa Ciwulan, kegiatan yang menghadirkan dua narasumber sosialisasi itu, juga dihadiri unsur Komisioner Bawaslu Karawang, Muspika Kecamatan Telagasari, Danramil dan Kepala Desa setempat. 

Foto : Puluhan Tokoh Tani Ikuti Kegiatan Pengawasan Partisipatif bersama Panwascam Telagasari di Aula Rumah H Maman, Desa Ciwulan

Ketua Panwascam Telagasari Wawan Suwandi mengatakan, rangkaian kegiatan sosialisasi pengawasan partisipatif ini penting bagi unsur masyarakat yang diharapkan bukan saja berperan sebagai pemilih di Pilkada, juga memiliki peran sebagai pengawas untuk memastikan setiap tahapan Pilkada di lingkungannya berjalan lancar, damai dan terbuka. Pihaknya sebut Wawan, mengundang para tokoh tani se Kecamatan Telagasari, karena mereka juga perlu tambahan edukasi berkaitan dengan Pengawasan dan juga tahapan Pilkada ini yang harus di sentuh peran sertanya sebagaimana amanat Perbawaslu Nomor 2 Tahun 2023 dan juga PKPU Nomor 13 Tahun 2024, dimana pengawasan selain menjadi tugas penyelenggara seperti Bawaslu, Panwascam hingga PKD dan PTPS, setiap tahapan Pilkada, juga menjadi tanggungjawab publik dalam pengawasanya di tengah keterbatasan jumlah penyelenggara. 

"Tokoh tani ini memiliki peran strategis, karena di Telagasari ini mayoritas mata pencahariannya adalah petani. Sehingga bisa memacu kontribusinya dalam pengawasan partisipatif di Pilkada, " Katanya. 


Wawan berharap, dampak dari pengawasan partisipatif ini selain menambah wawasan baru tentang Pilkada yang dinamikanya tentu berbeda dengan Pileg dan Pilpres, juga diharapkan bisa berkontribusi besar pada kondusifitas Pilkada di Telagasari sehingga mampu tercegahnya segala bentuk potensi pelanggaran maupun aktifnya masyarakat melapor ke penyelenggara pengawasan jika ditemukan potensi pelanggaran dengan segudang unsur syarat formil dan materilnya. 

"Outputnya, masyarakat kita dorong semakin faham alur pelaporan dan juga menekan pencegahan tindakan potensi pelanggaran khususnya yang berpeluang terjadi di Kecamatan Telagasari, " ungkapnya. 

Kasie Trantib Kecamatan Telagasari, Rambudi mengapresiasi kegiatan sosialisasi pengawasan partisipatif yang di gelar Panwascam kepada lintas tokoh, termasuk para tokoh tani kali ini. Tentu, peran serta masyarakat di perlukan dalam rangka pengawasan pilkada di lapangan yang berpotensi terjadi pelanggaran, baik yang dilakukan pemilih, peserta pilkada (calon) maupun penyelenggaranya. 

"Atas nama Muspika, kami berharap semua tahapan Pilkada di Kecamatan Telagasari berjalan lancar dan sukses tanpa ekses, " Pungkasnya. (Rd)
Ini Penting Dibaca !!:
Posting Komentar
Tutup Iklan