Kominfo RI dan Pemkab Karawang Gelar Seminar Cakap Digital
5/21/2024 01:59:00 AM
Kementerian Kominfo RI bekerjasama dengan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Karawang menggelar kegiatan Seminar Cakap Digital yang mengusung tajuk 'Stop Penipuan di Internet!' secara hybrid yang diikuti sebanyak 300 ribu wali murid di Kabupaten Karawang.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin (20/5/2024) di Aula Husni Amid Pemkab Karawang ini merupakan seminar yang digelar untuk membangun wawasan dan pengetahuan masyarakat terkait literasi digital yang mencakup Digital Skills, Digital Ethics, Digital Safety, dan Digital Culture.
Seminar ini juga bertujuan untuk membentuk pola pikir masyarakat yang kritis dan kreatif dalam ber-digital agar tidaka kan mudah termakan oleh isu yang provokatif, menjadi korban informasi hoaks atau korban penipuan yang berbasis digital.
"Kementerian Komunikasi dan Informatika dituntut berperan aktif dalam menghentikan penyebaran hoaks serta dampak negatif internet lainnya dengan meningkatkan kemampuan kognitif masyarakat Indonesia melalui pelatihan kecakapan literasi digital," ujar Menteri Kominfo RI Budi Arie Setiadi.
Ia menambahkan, dunia internet saat ini semakin dipenuhi konten berbau berita bohong, ujaran kebencian, dan radikalisme, bahkan praktik- praktik penipuan. Oleh sebab itu, penguatan literasi digital diperlukan di setiap aspek masyarakat agar cita-cita Indonesia Emas 2045 bisa tercapai.
"Jika generasi muda kurang menguasai kompetensi digital, hal ini sangat berisiko bagi mereka untuk tersisih dalam persaingan memperoleh pekerjaan, partisipasi demokrasi, dan interaksi sosial. Literasi digital akan menciptakan tatanan masyarakat dengan pola pikir dan pandangan yang kritis-kreatif," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Karawang H. Aep Syaepuloh mengatakan, secara infrastruktur dan sumber daya manusia. Digitalisasi di Kabupaten Karawang ini dianggap sudah cukup baik dan mumpuni. Meski begitu, Bupati Aep berpesan kepada semua pihak untuk tidak cepat puas.
"Seperti pesan Pak Menteri, kemajuan peradaban sebuah daerah dimulai dari digitalisasi, dan digitalisasi ini terus mengalami perkembangan. Tentu kita harus bersiap (*)